Senin, 24 Maret 2014

Laporan Praktikum Fisika Dasar 2 - Konstanta Joule



II.Tujuan Percobaan
v  Mampu dan terampil melakukan percobaan ini dengan benar.
v  Mampu menghitung konstanta joule dengan benar.
v  Mampu menjelaskan konsep fisis yang mendasri percobaan konstanta joule.


III.Alat-alat dan bahan yang digunakan
v  Calorimeter Joule              1 buah
v  Power supply                    1 buah
v  Amperemeter DC              1 buah
v  Voltmeter DC                   1 buah
v  Tahanan Geser                  1 buah
v  Saklar                                1 buah
v  Thermometer                     1 buah
v  Stopwatch                         1 buah
v  Neraca Duduk                   1 buah
v  Kabel                                 10 ujung

IV.Dasar Teori
Kalor adalah bentuk energi yang mengalir atau berpindah karena adanya perbedaan temperatur atau suhu. Bila dua system yang suhunya berbeda beda bersentuhan satu sama lain. Maka suhu akhir yang dicapai oleh kedua system tersebut berada di antara dua suhu permukaan tersebut. Selanjutnya dinyatakan saja bahwa peubahan suhu adalah ”sesuatu” dari sebuah benda pada suatu suhu yang lebih tinggi  ke sebuah benda pada suatu suhu yang lebih rendah dan “sesuatu” ini kita namakan kalor. Jadi kalor berpindah dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang suhunya  rendah.jadi secara umum kalor adalah sebuah bentuk energi dan bukan merupakan sebuah zat. Besar kenaikan suhu sebanding dengan banyaknya kalor yang diterima dan berbanding terbalik dengan masa zat dan kalor jenis zat. Sesuai persamaan :
Dengan Q adalah jumlah kalor yang diterima, m adalah massa zat,  adalah perubahan suhu dan c adalah kalor jenis benda, yaitu banyaknya kalor yang diperlukan suatu zat untuk menaikan suhu 1 kg zat tersebut sebesar 1oC.
Kalorimeter Listrik
Bila kumparan pemanas kalorimeter dialiri arus listrik, maka panas yang ditimbulkan oleh kumparan akan diterima oleh air, termometer, dan tabung kalorimeter. Energi listrik (W) yang digunakan oleh alat dengan beda potensial V dan arus listrik I selama selang waktu t adalah :
Sedangkan panas (Q) yang ditimbulkan yaitu sebesar :
Dengan H merupakan nilai air kalorimeter, Ta adalah suhu awal air dalam kalorimeter dan Tm adalah suhu akhir air dalam kalorimeter.
Tara kalor listrik (konstanta Joule) didefinisikan sebagai perbandingan antara energi listrik yang digunakan dengan kalor yang ditimbulkan. Satuan untuk nilai tara kalor listrik  adalah joule/kalori.
dengan:
J   : tara kalor listrik (J/kalori)
W : energi listrik (joule)
Q  : energi panas/kalor (kalori)
Teori yang melandasi tentang tara kalor listrik adalah Hukum Joule dan Asas Black.

SELENGKAPNYA DOWNLOAD DI SINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar